Rabu, 09 Juli 2014

Daerah ,Makanan, Budaya, Ciri Khas

Kota Blitar merupakan sebuah kota yang terletak di bagian selatan Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kota ini terletak sekitar 167 km sebelah selatan Surabaya. Kota Blitar terkenal sebagai tempat dimakamkannya presiden pertama Republik Indonesia, Sukarno.[1]
Selain disebut sebagai Kota Patria, kota ini juga disebut sebagai Kota PETA (Pembela Tanah Air) karena di bawah kepimpinanan Suprijadi, Laskar PETA melakukan perlawanan terhadap Jepang untuk pertama kalinya pada tanggal 14 Februari 1945 yang menginspirasi timbulnya perlawanan menuju kemerdekaan di daerah lain.
Ikan koi yang populer di Jepang dapat dibudidayakan dengan baik di kota ini sehingga memberikan julukan tambahan sebagai Kota Koi


http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Blitar

Makanan khas dari Blitar yaitu sambel pecel yaitu sambal yang terbuat dari bahan alami yang berkhasiat dan dapat memanjakan mulut kita kawan

Budaya Tradisi Siraman Pusaka Gong Kyai Pradah dapat menambah rasa persatuan dan kegotongroyongan antar warga Lodoyo. Selain itu pelaksanaan tradisi tersebut juga dapat menambah pendapatan masyarakat setempat. Kegiatan ini menjadi salah satu aset wisata budaya di Lodoyo khususnya dan di Kabupaten Blitar pada umumnya.

http://www.javanologi.info/sib/index.php?page=detail&hal=karya&kode=BUD-00002

Ciri Khas
Museum dan perpustakaan ini memiliki berbagai koleksi buku dan barang peninggalan Soekarno. Pengunjung pun bisa lebih banyak memperoleh informasi tentang segala sesuatu berkaitan dengan sepak terjang perjuangan Bung Karno.
Di kompleks itu juga terdapat bangunan berbentuk joglo, ciri khas bangunan masyarakat Jawa, dengan sebutan Cungkup Astana Mulyo, tempat jasad Bung Karno bersama kedua orangtuanya dimakamkan.
Dengan nisan dari batu pualam besar berwarna hitam, makam Bung Karno tampak anggun, berkarisma, dan penuh wibawa. Pada batu nisan tertulis. "...Di sini dimakamkan Bung Karno, Proklamator Kemerdekaan dan Presiden Pertama Republik Indonesia... Penyambung Lidah Rakyat Indonesia....".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar